Pringsewu – Calon Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda menyapa dan berdiskusi dalam acara Urun Rembuk Sedulur Pringsewu yang digelar di Lanakila Lake, Pagelaran Kabupaten Pringsewu, Minggu (3/11/2024) malam.
Adi Erlansyah mengungkapkan bahwa sudah 16 tahun Kabupaten Pringsewu berdiri, telah mekar dari Kabupaten Tanggamus. Kalau melihat dari perkembangan yang selama ini, bahwa keinginannya adalah terwujudnya pembangunan.
“Maka kami bersama gus Hisbullah Huda ingin membersamai masyarakat dengan mewujudkan Kabupaten Pringsewu, sesuai dengan cita-cita saat berdirinya daerah otonomi baru,” ungkap Adi Erlansyah.
Menurutnya, Selama 1 tahun 9 bulan, jadi Pj Bupati Pringsewu Adi Erlansyah banyak mempelajari potensi yang ada di Kabupaten Pringsewu.
“Saya melihat Pringsewu ini punya potensi besar untuk cepat maju dan lebih berkembang. Semua harus memanfaatkan semua potensi yang ada, baik potensi budayanya, sosial ekonomi nya serta potensi lainnya,” kata Adi Erlansyah.
Adi Erlansyah setelah selesai menjadi Pj Bupati Pringsewu diminta masyarakat untuk melanjutkan, maka maju di Pilkada Kabupaten Pringsewu pada 2024 ini.
“Ini bagi saya menjadi sebuah tantangan. Kalau sebelumnya saya hanya menjalankan sebagai ASN, sedangkan kepala daerah adalah sebuah pengabdian,” kata Adi Erlansyah.
Dengan wakil Hisbullah Huda punya niat sama untuk mengabdi membangun Kabupaten Pringsewu.
“Kalau bicara dari generasi muda, itu artinya tidak pada batasan umur. Kita tidak membatasi itu. Tapi sekarang berkembang adalah pengelompokan, Gen Z 20 persen, Kemudian Gen milenial 25 persen artinya 45 persen generasi pemudanya. Nah ini yang akan menentukan masa depan Pringsewu. Maka kita harus menyesuaikan diri, agar tidak terlambat,” kata Adi Erlansyah.
Maka momentum malam hari ini sangat tepat, karena menyongsong Pilkada Kabupaten Pringsewu. Sehingga tahun depan sudah ada pemimpin baru di Kabupaten Pringsewu.
Kemudian pembangunan jalan Selapan Pardasuka dilakukan di era Adi Erlansyah menjadi Pj Bupati Pringsewu berhasil meyakinkan pemerintah pusat untuk membangun jalan yang sudah terabaikan bertahun-tahun lamanya itu.
“Jalan Selapan itu berhasil kita yakinkan pemerintah pusat, bahwa disana ada potensi ekonomi, dan wisata, maka dibangun oleh pemerintah pusat melalui dana inpres jalan daerah BPJN.
Adi Erlansyah juga menyebutkan bahwa didalam debat kandidat kemarin malam telah ia katakan tentang visi misi calon nomor urut 2, salah satunya soal UMKM.
“Pringsewu ini termasuk tinggi untuk UMKM, itu juga berdasarkan data BPS,” kata Adi Erlansyah.
Ditambah saat ini, era teknologi para pelakunya pun harus melek teknologi. Maka ekonomi kreatif itu harus dikembangkan, supaya punya nilai tambah yang lebih besar.
“Contohnya Kain Tapis, ada nilai tambahnya jika dibarengi dengan kreatifitasnya, dengan mengikuti standar internasional. Maka itu bisa berkali-kali lipat nilainya dengan hanya mengikuti model-model sebelumnya. Maka kedepan Pringsewu harus dibangun oleh pelaku-pelaku yang punya keinginan ekonomi kreatif tinggi,” ujar Adi Erlansyah.
Sedangkan Calon Wakil Bupati Pringsewu Hisbullah Huda menambahkan, bahwa dengan hasilnya dari pondok pesantren. Harus bersinergi kedepan, karena Pringsewu mayoritas muslim, juga kalangan NU tapi juga dari banyak kalangan lainnya juga artinya semua kalangan tanpa membeda-bedakan kelompok lainnya yang ada di Kabupaten Pringsewu.
“Apalagi Pringsewu ini sangat beragam, lintas generasi, lintas agama. Maka harus saling bersinergi, dan bersama-sama menata untuk membangun Kabupaten Pringsewu,” kata Adi Erlansyah.
Hisbullah Huda menyebut di Pringsewu ini ada 4 kandidat cakonkada, semuanya baik-baik. Dan kemarin malam sudah melihat melalui penampilan debat kandidat.
“Kita harus berhusnudzon bahwa kita harus gunakan akal dan pikiran bagaiman melihat sosoknya, track record nya. Beliau Pak Adi Erlansyah sebagai ASN di Provinsi Lampung, melihat rekam jejaknya yang baik, dipercaya menjadi Kepala Bapenda Lampung, kemudian Pj Bupati Pringsewu,” kata Adi Erlansyah.
Untuk itu, Hisbullah Huda mengajak kepada generasi milenial dan gen Z, untuk memilih pemimpin yang berpengalaman di bidangnya.
“Maka sudah tepat dengan calon Bupati Adi Erlansyah ini yang sudah pengalaman. Dan Insya Allah bisa menata Kabupaten Pringsewu lebih baik. Sehingga Pringsewu ditata dan dikelola sebaik-baiknya,” ujar Hisbullah Huda.
Suasana semakin hidup dengan lelucon dan menjawab pertanyaan-peryanyaan audiens untuk Pak Adi Erlansyah dan Gus Hisbullah Huda.
Diskusi dan urun rembuk bersama Gen Z dan milenial semakin menarik karena ternyata baik Adi Erlansyah maupun Gus Hisbullah Huda suka dengan musik.
“Hampir semua pulau jawa ini ada di Pringsewu, artinya Pringsewu ini beragam,” kata Adi Erlansyah dan Hisbullah Huda.
“Kalau di Yogyakarta ada Malioboro, di Pringsewu ada Maliosewu,” tambah Hisbullah Huda.
Bahkan Adi Erlansyah menyebutkan bahwa banyak Pahlawan yang bisa dijadikan idola.
“Tapi menurut saya dari diantaranya para Pahlawan yang bisa menggerakkan semuanya itu Bung Tomo, memang ada Soekarno, Sudirman. Tapi saya lebih spesial Bung Tomo,” kata Adi Erlansyah.
Sementara Gus Hisbullah Huda mengidolakan Pahlawan yakni KH. Hasyim Asy’ari. “Revolusi jihad. Makanya ada peringatan hari santri nasional,” kata Gus Hisbullah Huda.
Selama 1 tahun 9 bulan menjabat Pj Bupati Pringsewu bagaimana menata birokrasi, kemudian upaya meningkatkan pendapatan daerah.
“Saya sudah membangun Mall Pelayanan Publik. Ketika saya masuk di Tahun 2022, saya tanya apakah sudah ada? Belum ada. Maka saya itu paksakan supaya dibangun itu Mall Pelayanan Publik, yakni dengan membangun kantor yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pringsewu tepatnya dibelakang pendopo,” kata Adi Erlansyah.
Kemudian di bidang ekonomi, Adi Erlansyah berharap Pringsewu bisa lebih maju dengan memanfaatkan sektor-sektor lainnya.
Kemudian pelayanan kesehatan, Adi Erlansyah mengatakan bahwa infrastruktur kesehatan kedepan akan lebih di tingkatkan lagi.
“Di bidang ekonomi kita itu bangun Maliosewu. Kemudian trotoar. Kita bangun wajah kota. Karena kita lihat Pringsewu ini sudah 16 tahun, tapi belum kelihatan ciri khas ibukotanya, maka sudah mulai bangun fasilitas kota yakni trotoar, tadinya itu tidak ada,” kata Adi Erlansyah.
Selain itu untuk bidang infrastruktur, jika hanya mengandalkan APBD Pringsewu itu maka anggaran tidak akan cukup, maka perlu adanya sinergi dengan pemerintah pusat.
“Saat saya menjabat Pj Bupati Pringsewu, saat awal yaknibtahun 2022. Itu saya selesaikan supaya keluarkan untuk gaji PPPK, karena itu sangat penting,” kata Adi Erlansyah.
Selain itu, peluang bagi generasi muda adalah melalui ekonomi kreatif. Bagimana para pemuda-pemudi ini bisa berkontribusi untuk membangun daerah.
“Yang paling pas untuk generasi muda ini melalui sektor ekonomi kreatif. Ini anak muda bisa berkontribusi untuk ikut serta membangun daerah,” kata Adi Erlansyah.
Kemudian angka kemiskinan, angka kemiskinan ekstrim bisa hapus di dua tahun kedepan di Pringsewu.
“Kedepan saya punya keyakinan, bahwa kita bisa membangun infrastruktur dari pendapatan daerah baru,” kata Adi Erlansyah.
Kemudian di bidang pariwisata, juga banyak yang sudah dilakukan, kemudian sektor-sektor lainnya.
“Yang terpenting adalah kita punya semangat yang banyak untuk membangun Kabupaten Pringsewu kedepan,” kata Adi Erlansyah.
Di Closing Statemen acara urun rembuk Sedulur Pringsewu, Adi Erlansyah mengajak bersama-sama para pemuda-pemudi untuk membangun Kabupaten Pringsewu.
“Jika saya dan Gus Hisbullah Huda diberi amanah untuk memimpin Kabupaten Pringsewu lima tahun kedepan, Insya Allah kita bisa bersinergi untuk membangun Kabupaten Pringsewu lebih baik. Ojolali kelambi oren, coblos nomor urut 2,” sambung Adi Erlansyah.(*)
Komentar