Bandarlampung- Menanggapi terjadinya lakalantas pada proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Jl. ZA.Pagar Alam, Rajabasa, yang telah memakan korban, bacalon wakil Walikota Yonasyah turut angkat bicara. Menurutnya amdalalin sebagai salah satu panduan operasional pengerjaan proyek harusnya dapat dipersiapkan dengan baik oleh pihak kontraktor untuk meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan kerja, maka itu ia sangat menyesalkan dan turut prihatin atas kejadian tersebut. Kamis,(17/10)
Lebih lanjut Yonasyah yang memang diketahui berlatar belakang pengusaha konstruksi sebelum dirinya memutuskan berniat mengikuti pilwakot Bandar Lampung mengatakan bahwa analisis dampak lingkungan dan lalu lintas (amdalalin) selalu menjadi pertimbangan utama dirinya setiap mengerjakan proyek-proyek konstruksi selama ini. Beliau mengatakan demikian sebab menurutnya nyawa manusia lebih penting dari keuntungan bisnis itu sendiri.
“Saya tidak pernah mau main-main kalau sudah menyangkut nyawa manusia, jadi setiap ada pengerjaan proyek saya selalu mengutamakan amdal, itu prinsip saya dalam bekerja” Tegasnya
Selain itu sebagai masukan Yonasyah juga menuturkan untuk menghindari terjadinya hal yang berulang dirinya menyarankan pada pihak pemkot untuk lebih mengintensifkan pengamanan lalu lintas pada proyek SPAM tersebut, utamanya pihak Dishub dan Polresta Bandar Lampung sebagai pihak yang berwenang.
“Saya inginnya pengamanan lalu lintas lebih intensif, Polresta dan Dishub nya harus evaluasi kejadian ini bersama pengembang proyek, jangan sampai berulang harapan saya” Kata dia.
Sejalan dengan yang dikatakan Yonasyah, Direktur Teknik PDAM Way Rilau, Suparji mengatakan setiap proses pembangunan yang memanfaatkan ruang manfaat jalan sudah pasti akan menimbulkan dampak pada kelancaran dan kenyamanan lalu lintas. Namun demikian harusnya pihak yang mengerjakan proyek dapat lebih serius dan harus ada evaluasi menyeluruh pasca kejadian ini “Menjadi kewajiban pihak pelaksana untuk meminimalisir dampak tersebut, semoga info yg diberikan menjadi bagian evaluasi dan perbaikan,”
Proyek SPAM JL. ZA. Pagar Alam, Rajabasa sendiri diketahui dikerjakan oleh PT.Adya Tirta Lampung (ATL) selaku pelaksana proyek hingga berita ini diturunkan pihak tersebut belum berkomentar atas kecelakaan itu.
Komentar