Herman HN Optimis Pembangunan Spam Tidak Terganggu

BANDARLAMPUNG – Wali Kota Bandarlampung Herman H.N. yakin proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (Spam) untuk Kota Bandarlampung tidak akan terganggu. Pernyataan itu dia lontarkan menanggapi Oprasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK terhadap pihak dari Kementerian PUPR dan Swasta.

Menurutnya, dari awal pembangunan SPAM telah dilakukan perencanaan dengan baik. “Meski ada OTT ini saya yakin nggak terhambat, karena kita sesuai prosedur,” ujarnya.

Proyek tersebut, tegas wali kota, merupakan proyek nasional, yang mana artinya banyak pihak berkaitan, baik dari Kementerian PUPR, Kementerian Keuangan, Pemerintah Daerah, maupun pihak swasta yang juga ikut terlibat. “Jadi ada empat pihak yang terlibat di proyek ini,” ujarnya.

Artinya, menurut Herman H.N. tertangkapnya pihak dari Kementerian PUPR diyakininya tidak akan menghambat pengerjaan, dan yakin akan berjalan sesuai jadwal, karena dana pembangunan tidak 100% dari Kementerian PUPR.

“Karena kan dana tersebut tidak semuannya dari PUPR, tapi ada juga dari Kementrian Keuangan sekitar Rp200 miliar lebih, PUPR Rp100 miliar lebih, pemda Rp100 miliar lebih, dan swasta sekitar Rp600 miliar,” bebernya. (*)

banner 250250

Komentar